Pendakian Puncak Moyeng Kulon Progo

Pendakian Puncak Moyeng Kulon Progo – Puncak Moyeng di Kulon Progo ini mungkin salah satu tempat olahraga ringan pada hari minggu. Cocok sekali bagi yang ingin pemandangan yang indah tetapi tak punya banyak waktu. Sebab pendakian menuju puncaknya hanya 5-10 menit jalan kaki dari tempat parkiran.

Saya mengenal Puncak Moyeng dari tetangga saya yang sempat mengajak untuk ngecamp di sana. Lalu saya cari di Mbah Gugel seperi orang lain pada umumnya.

Ketika itu saya sempat bingung, bertahun-tahun melewati jalan menuju puncak tetapi tidak melihat tanda arahnya. Akhirnya saya datang sendiri menggunakan motor hanya 10 menit dari rumah. Lewat mbah gugel saya sampai di lokasinya, saat itu sedang pagi hari.

Akses Lokasi Pendakian Puncak Moyeng Kulon Progo

Lokasi pendakian tidak terlalu sulit untuk dijangkau, namun memang tidak terlihat jelas dari jalan utama bagi pengendara yang lewat. Saya harus menggunakan google maps untuk mengetahui jalur mana yang saya tempuh. Tidak terlalu jauh dari jalan raya, hanya sekitar 100-200 meter saja.

Mungkin karena masih sepi dan belum di komersilkan, sehingga jalur penunjuknya kurang jelas. Melewati jalan tanah sedikit dan saya parkir motor di pinggir jalan, di tanah berumput. Mungkin saja bagian ladang perkebunan warga yang belum ditanami.

Saya datang ke lokasi jam 7 pagi dan tidak ada orang sama sekali, benar-benar sepi. Sempat sedikit merinding juga karena jalan menuju lokasi puncaknya sekitar 10 menit jalan kaki, berbentuk jalan setapak yang landai, sehingga mudah untuk dicapai.

Sebelum sampai puncak jalur akan berbentuk tangga hanya beberapa anak tangga. Jalurnya rimbun tertutup pepohonan dan melewati perkebunan warga juga.

Puncak Bukit

Moyeng sendiri merupakan bukit yang termasuk ke dalam deretan perbukitan Menoreh Kulon Progo. Ada puncak selain Moyeng di Kulon Progo yang lebih terkenal yaitu Puncak Suroloyo dan sudah dikomersilkan.

Setibanya di puncak, tak ada satupun orang. Hal yang menarik dari Puncak ini karena posisi tebing menghadap timur. Sehingga sangat cocok bagi yang ingin melihat sunrise dari sini.

Menurut situs resmi jogjaprov, Puncak Moyeng berada pada ketinggian 372 mdpl. Pemandangannya luas menghadap arah timur. Posisi jalan raya dan kabut tipis di pagi hari juga menambah indahnya pemandangan di Puncak Moyeng.

Bagi yang ingin mendaki ringan dan tetap ingin menikmati suasana khas pegunungan dan puncak. Puncak Moyeng cocok untuk kalian yang ingin menikmati sejenak dan tak perlu persiapan yang banyak. Cukup fisik karena bisa dengan sandal tak perlu harus menggunakan sepatu hiking.

Dekat dengan Tempat Makan

Setelah mendaki Puncak Moyeng, kalian akan kembali lagi dan bisa menikmati suasana perbukitan Menoreh di beberapa tempat makan terdekat. Hanya 5 menit dari lokasi parkiran pendakian. Naik kendaraan pribadi banyak pilihan seperti Kopi Ampirono bila ingin menikmati makanan khas pedesaan, Dadap Sumilir menawarkan suasana rumah makan, dan Terraloka bagi yang ingin suasana Kopi Urban.

Ada beberapa lokasi lain seperti Kopi Klotok Menoreh dengan suasana di tengah sawah, geblek pari, Mahaloka Paradise juga menawarkan tempat makan dengan pemandangan ditengah sawah dan melihat perbukitan menoreh.

Atraksi

Mahaloka Paradise selain menjadi tempat makan dan spot foto juga menyediakan penyewaan skuter, sepeda listrik, dan ATV yang jalurnya berada di tengah sawah dan permukiman warga khas pedesaan.

Apabila bosan dengan pemandangan bisa menambah kegiatan dengan aktivitas ringan seperti mengelilingi pedesaan dengan kendaraan listrik yang disewa.

baca juga: Pendakian Gunung Sumbing via Nepal van Java

baca juga: Pendakian Gunung Prau Wonosobo

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *