Beberapa tahun belakangan ini kita dihebohkan oleh perkembangan AI yang makin masif. Banyak yang muncul dalam bentuk chatbot untuk berkomunikasi dua arah. Salah satunya saya yang menggunakan Gemini AI untuk menyelesaikan berbagai tugas kreaif untuk mencari ide.
Awalnya saya juga bingung, kenapa produk buatan google ini ada 2, Google AI studio dan Gemini AI. Ternyata semua memang dasarnya adalah bersumber dari Gemini AI. Sedangkan tools untuk kita berkomunikasi dengan Gemini AI dengan Google AI studio. Untuk perangkat smartphone atau tablet terdapat aplikasi Gemini AI untuk bisa berkomunikasi langsung.
Salah satu hal yang saya sukai ketika menggunakan AI ini adalah fitur streamline nya. Komunikasi tidak hanya menggunakan suara seperti AI sebelah. Bisa video, kemudian sharescreen yang dibuat untuk menjadi asisten saat bekerja. Saya suka untuk mencobanya, yang mana menggunakan Google AI studio.
Fitur yang bisa digunakan di Gemini AI
2.0 Flash
Seperti yang terlihat di namanya, AI ini memiliki unkuran yang relatif kompak. Sehingga kecepatannya yang diutamakan untuk membantu menyelesaikan tugas Anda. Lebih mirip asisten Anda ketika sedang berada di tengah proyek dan membutuhkan pemahaman mengenai istilah-istilah tertentu.
Biasanya saya menggunakan ini untuk “Buatkan penjelasan mengenai … secara singkat”, Karena komputasinya yang cepat dan memang hasilnya hanya satu atau dua paragraf sudah cukup untuk kebutuhan Saya.
Deep research
Ini mirip seperti Anda memberikan tugas kepada bawahan untuk membuat riset mendalam mengenai sebuah topik tertentu. Tidak hanya itu, Anda juga meminta sumber dari laporan dan riset tersebut. Namun perbedaannya sebelum riset dibuat. Gemini AI akan membuat daftar isi kira-kira apa yang akan dilaporkan dan dicari sumbernya. Anda bisa mengeditnya terlebih dahulu sebelum dilakukan riset mendalam.
Seperti namanya riset ini membutuhkan waktu lama, karena harus mendalami beberapa sumber website dari Internet. Tak jarang ketika saya menggunakan Gemini AI sampai melacak 200 website dalam waktu beberapa menit. Walaupun lebih lama dari 2.0 Flash, namun karena tingkat kedalaman materi dan hasil laporannya juga jauh lebih mendalam. Namun jika dibandingkan dengan kita yang harus membaca 200 sumber yang diberikan, kemudian harus merangkumnya. Akan sangat memakan waktu untuk sebuah tugas yang harusnya tidak perlu waktu lama.
Personalization
Diri kita akan dipelajari oleh AI untuk kemudian mengarahkan atau memberikan saran sesuai minat kita. Darimana tahu apa yang menjadi minat kita? Dari mempelajari riwayat pencarian di browser anda. Namun hanya dari situ, terlihat kalau memang butuh banyak masukan input lagi untuk mengenal lebih dalam diri kita. Untuk membantu kita, memberikan saran, ataupun untuk roleplay.
| Fitur | Gemini 2.0 Flash | Deep Research | Personalization |
| Fokus Utama | Kecepatan | Analisis Mendalam | Personalisasi |
| Tugas Ideal | Chatbot Dasar | Riset Pasar | Rekomendasi Produk |
| Ukuran Model | Kecil | Besar | Sedang-Besar |
| Sumber Daya | Rendah | Tinggi | Sedang-Tinggi |
| Kompleksitas | Rendah | Tinggi | Sedang-Tinggi |